Minggu, 09 Juni 2019

PLAYLIST MUSIKALISASI PUISI TERBAIK

Dear All Pembaca Blog yang nyasar kemari,




Aku mau share beberapa playlist musikalisasi puisi yang terbaik menurut aku. Ciri khas musikalisasi yang sering aku dengerin tuh agak melow gitu atau yang bikin merinding kalau didengerin walaupun udah diulang berapa kali, kadang aku juga mengaitkan musikalisasi tertentu gitu sama beberapa moment jadi pas dengerin inget lagi deh.
Cekidot guyss

5 Fajar Merah, Judul : Kebenaran Akan Terus Hidup, karya Munir

Ini lagu dimusikalisasikan oleh anaknya munir sendiri yaitu fajar merah, munir adalah salah satu aktivis HAM yang dihilangkan oleh pemerintah jaman orde baru karena pembelaan pada kaum buruh.
Salah satu baris puisi kesukaan asiah itu " AKU AKAN TETAP ADA DAN BERLIPAT GANDA", seolah olah mental munir sebagai aktivis itu udah kuat banget dia mungkin tau kosekuensi atas sikapnya ke pemerintah bakal menghilangkan nyawanya sendiri tapi dia tau semua pemikiran dia tidak bakal "mati" ketika dia mati tapi akan tetap ada dan justru berlipat ganda munir munir yang lainnya.
Selain itu beberapa kali aku juga suka dengerin yang judulnya "Apa Guna" dan "Tembok dan Bunga". Musikalisasi puisi yang fajar merah nyanyikan itu biasanya mengingatkan aku saat masih di HMI ketika jiwa kritis, peduli dan idealis gak kaya sekarang hehe

Lirik Puisi

Suara ku tak bisa berhenti bergema
Di semesta raya suara ku membara
Walau kau terus saja coba membungkamnya
Namun suara ku tak kan pernah bisa kau redam
Ooooh tak bisa kau redam
Karena kebenaran akan terus hidup
Sekalipun kau lenyapkan
Kebenaran tak kan mati
Aku akan tetap ada dan berlipat ganda
Siapkan barisan dan siap tuk melawan
Aku akan tetap ada dan berlipat ganda
Akan terus memburumu seperti kutukan
"Aku bukan Artis pembuat berita
Tapi aku memang selalu kabar buruk buat penguasa
Puisi ku bukan puisi
Tapi kata-kata gelap yg berkeringat
dan berdesakan mencari jalan
Ia tak mati-mati meski bola mata ku di ganti
Ia tak mati-mati meski bercerai dengan rumah
dan ditusuk-tusuk sepi
Ia tak mati-mati
Telah ku bayar apa yang dia minta
Umur, tenaga, luka
Kata-kata itu selalu menagih
Padaku ia berkata
Kau masih hidup
Ya, aku memang masih utuh
Dan kata-kata ku belum binasa"
Karena kebenaran akan terus hidup
Sekalipun kau lenyapkan
Kebenaran tak kan mati
Aku akan tetap ada dan berlipan ganda
Siapkan barisan dan siap tuk melawan
Aku akan tetap ada dan berlipat ganda
Akan terus memburumu seperti kutukan

link video; source youtube

4 Sindu feat Kevina, Judul : Aku karya Chairil Anwar

Jujur gak tau profil penyanyinya tapi ini musikalisasi puisinya "Aku" yang paling enak aku denger.
Kalau Chairil Anwar sendiri pasti udah pada tau kan, karna jaman SMA pasti ada tugas bahasia Indonesia yang isinya bedah puisi doi. Yups penyair pelopor puisi modern yang dikenal dengan sebutan “binatang jalang” itu, walaupun doi mati muda tapi karyanya betul betul fenomenal.
Menurut aku chairil tuh kaya orang yang kepala batu gitu gak sih sama kehidupan, trs dituangin di puisi deh haha

Lirik Puisi

Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi

link video; source youtube

3 Ari Reda, Judul : Malam Yang Susut Kelabu karya Goenawan Mohamad

Duet mautnya musikalisasi puisi para penyair terkenal ini udah gausah ditanya lagi deh, alm om ari dengan gitarnya dan tante reda suaranya ituloh bikin merinding. Hampir semua proyek musikalisasi puisi dia enak semua, kayanya pesan puisi tuh lansung sampe kalau dianyanyiin sama mereka.
sedangkan puisinya sendiri buatan om GM itu tuhhhh yang punya majalah tempo, aku pernah baca waktu si ari reda disuruh musikalisasiin puisinya om goen, pas om goen disuruh hadir doi bilang gini : "Musik yang membawakan puisi bisa menembus bunyi puisi dengan cepat" enak aja kalau penyair ngomong bisa lansung jd quotes ig wkwk
Btw aku suka dengerin kalau lagi sendirian dikost gitu, whn im feeling blue wkwkwk. Padahal waktu mendengarkan lagu ini pertama kali, beneran gak tauuuu maknanya apa sampai diulang - ulang terus, baca blog orang juga megenai makna lagu ini tapi masih belum paham hemmm. Ada yang bisa share ke aku?

Lirik Puisi

Malam yang susut kelabu
Adakah kau dengar itu, kekasihku?
Seperti kau dengar sauh
Tenggelam dalam dasar yang jauh
Adakah kau dengar suara
Antara langit yang gaib dan gerimis reda?
Yang dekat berbisik pada kita
Dan akan berbisik pada dunia
Ketika itu angin telah mati dan dingin akan lalu
Ketika itu kumandang hilang dalam diriku
Tetapi mengapa kita bisa menerkanya seketika
Bahwa Kasih turun merendah dan kita hanya gema?
Malam yang susut kelabu
Adakah kau dengar itu, kekasihku?
Seperti kau dengar sauh
Tenggelam dalam dasar yang jauh
Adakah kau dengar suara
Antara langit yang gaib dan gerimis reda?
Yang dekat berbisik pada kita
Dan akan berbisik pada dunia
Ketika itu angin telah mati dan dingin akan lalu
Ketika itu kumandang hilang dalam diriku
Tetapi mengapa kita bisa menerkanya seketika
Bahwa Kasih turun merendah dan kita hanya gema?
link video; source youtube

2 Heri Windi, Judul : Sia Sia karya Chairil Anwar

asiah lagi dan lagii gak tau siapa penyanyinya tapi pas dengar lagu ini di youtube lansung auto jatuh hati. Puisinya masih karangan Chairil anwar, kalau lagi exhausted bgt sama relationship suka bangett dengerin lagu ini. Kalau baca blog yang lainya sih arti puisi ini tuh tentang si penyair menolak cinta seseorang yang ditawarkan sepenuh kasih bla bla *gua juga paham kenapa ditolak* tapi si penyair lebih milih damai dengan kesepian walau sakit. entahlah coba ditafsirkan masing masing wuahahha

Lirik Puisi

Penghabisan kali itu kau datang
membawa karangan kembang
Mawar merah dan melati putih:
darah dan suci.
Kau tebarkan depanku
serta pandang yang memastikan: Untukmu.

Sudah itu kita sama termangu
Saling bertanya: Apakah ini?
Cinta? Keduanya tak mengerti.

Sehari itu kita bersama. Tak hampir-menghampiri.

Ah! Hatiku yang tak mau memberi
Mampus kau dikoyak-koyak sepi.


link video; source youtube
(btw ini link yang paling sering aku tonton tapi ini adalah rekaman pementasan teater di SMA gitu jadi berisik, silahkan dicari versi rekaman ulangnya)

1 Ari Reda, Judul ; Aku Ingin karya Sapardi Djoko Darmono

Ari redaaa lagi huhuhu, kali ini sama puisinya pak SDD. Ini musikalisasi puisi pertama yang asiah dengerin waktu jaman kuliah, selain puisi ini aku juga suka dengerin yang judulnya "Hatiku Selembar Daun", " Pada Suatu Hari Nanti" " Hujah Bulan Juni" dan masih banyak deh. Yups memang Ari reda adalah yang pertama kali mempopulerkan musikalisasi puisi atas keinginan sdd agar masyarakat indonesia tuh melek puisi, kemudian Arireda mengeluarkan album pertamanya berisi 10 musikalisasi puisinya SDD, jadi kalian bisa search deh biar afdol.

Lirik Puisi

aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya debu
aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada


link video; source youtube

Tidak ada komentar:

Posting Komentar