Pernah ga sih kalian ke- trigger karena liat teman social media update hidupnya bahagia banget? sampe bertanya-tanya kok bisa ya mereka bahagia banget hidupnya, kaya punya pasangan supportif, keluarga bahagia, pekerjaan yang menyenangkan dan postingan daily lainnya yang bahagia bangettt. terus kita mulai membandingkan diri kita, dan merasa tidak adil.
Dulu pernah banget seperti ini, akibatnya jadi terlalu ambisius , tidak puas dengan apa yang dimiliki, dan parahnya bikin insecure. Sampai suatu waktu gue makin dewasa dan melihat kenyataan dan apa yang di update itu terkadang hanya menampilkan secuil kisah dari orang itu sendiri, yang lucunya beberapa postingan harus direkayasa supaya tampil menjadi citra yang diinginkan.
Gue adalah orang yang random banget update social media, kadang kalau sedih gue share , yang happening banget gue share, gue berbunga2 di share ga ada ketentuan khusus. Sampai mulai tren postinan estetikkk ala2, gue mikir pengen bikin begitu tapi hidup gue ga estetik wkwkw. Dan dipergaulan gue itu ternyata beberapa orang itu suka update yang menyenangkan aja dia ga akan update yang sedih2 gitu. Berarti temen gue yan lain juga gitu, mungkin dia share yang bahagia aja toh juga dia gamau share kesedihannya.
Nah terus sekarang lagi ramai kan kasus selebgram ganti caption postingan IG dia dengan mantan pacarnya, yang tadinya captionnya manis banget diganti jadi kejadian asli dibalik foto itu. Disitu gue jlebb banget, kita suka pura- pura dengan social media kita, padahal kenyataannya sebaliknya.
https://www.instagram.com/edlnlaura/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar